Orang yang egois itu mudah sekali "dikenali". Biasanya, dia lebih suka menerima daripada memberi. Di banyak kesempatan dia harus mendapatkan "bagian", dan tidak pernah mau berkorban. Dan sifatnya jelas, dia hanya berpikir untuk dirinya sendiri, tidak peduli dengan orang lain. Kata-kata ini, "Love, Empathy and Compassion", tidak tertulis dalam "daftar kamus hidupnya".
Bahayanya, orang yang egois kemudian berubah menjadi rakus. Orang yang rakus itu, sungguh tidak peduli dengan kanan-kiri. Sebenarnya, dia hidup dalam "kelimpahan", tetapi terus merasa "kurang". Kasihan ya! Itulah orang-orang yang rakus.
Ya semoga kita tidak menjadi orang yang egois dan rakus. Jika ada yang bisa dibagikan, bagikanlah. Dan jika itu bukan menjadi "milikmu", jangan diambil. Dan yang harus dihindari saat ini, jangan korupsi. Itu tidak hanya egois dan rakus, tetapi jahaaaaat! Yang kamu lakukan itu jahaaaat tahu ...
Kita kawan Covid-19 dan kita lawan korupsi!
Hong Kong, 03 Agustus 2020
Rm. Petrus Santoso SCJ
Monday, August 3, 2020
Egois Adalah Bersaudara Dengan Rakus
Egois Adalah Bersaudara Dengan Rakus
Reviewed by JMG
on
August 03, 2020
Rating: 5